Pengertian Dan Definisi Bunga Pada Tumbuhan
Bunga merupakan modifikasi suatu tunas (batang dan daun) yang bentuk, warna, dan susunannya diubahsuaikan dengan kepentingan tumbuhan. Oleh alasannya itu, bunga ini berfungsi sebagai daerah berlangsungnya penyerbukan dan pembuahan yang kesudahannya sanggup dihasilkan alat-alat perkembangbiakan. Mengingat pentingnya bunga bagi tumbuhan maka pada bunga terdapat sifat-sifat yang merupakan pembiasaan untuk melakukan fungsinya sebagai penghasil alat perkembangbiakan, pada umumnya bunga mempunyai warna menarik, berbau harum, bentuknya bermacam-macam, dan biasanya mengandung madu.
Tunas yang mengalami perubahan bentuk menjadi bunga itu biasanya batangnya kemudian terhenti pertumbuhannya, merupakan tangkai dan dasar bunga sedangkan daun-daunnya sebagian tetap bersifat menyerupai daun hanya bentuk dan warnanya berubah dan sebagian lagi mengalami metamorfosis menjadi bagian-bagian yang memainkan peranan dalam insiden yang akhirnya akan menghasilkan calon individu baru
Peneliti menyerupai Wolff dan Goethe di kurun 18, de Candolle pada awal kurun 19, dan penelitilain menyatakan bahwa organ bunga merupakan turunan pribadi dari helaian daun. Namun, pendapat yang diterima hingga kini ialah daun dan batang merupakan satu unit tunggal yang disebut shoot. Perkembangan bunga paralel dengan cabang vegetatif, jadi tidak sebagai turunannya.
Bunga merupakan alat perkembangbiakan pada tumbuhan angiospermae. Bunga dibuat oleh meristem ujung khusus yang berkembang dari ujung pucuk vegetatif sesudah dirangsang oleh faktor – faktor internal dan eksternal untuk keperluan itu. dan fungsinya ialah untuk menghasilkan biji-biji melalui pembiakan.
Bunga disebut bunga tepat jika mempunyai alat jantan (benang sari) dan alat betina (putik) secara bantu-membantu dalam satu organ. Bunga yang demikian disebut bunga bencong atau hermafrodit.
Bunga yang mempunyai organ kelopak, mahkota , stamen , dan putik disebut bunga yang lengkap.
Bunga mempunyai bagian-bagian yaitu:
Bunga sanggup digolongkan menjadi bunga lengkap dan bunga tidak lengkap. bunga dikatakan lengkap apabila mempunyai semua bagian-bagian bunga, namun bunga tak lengkap tidak memiliki salah satu dari bab bunga.
Tunas yang mengalami perubahan bentuk menjadi bunga itu biasanya batangnya kemudian terhenti pertumbuhannya, merupakan tangkai dan dasar bunga sedangkan daun-daunnya sebagian tetap bersifat menyerupai daun hanya bentuk dan warnanya berubah dan sebagian lagi mengalami metamorfosis menjadi bagian-bagian yang memainkan peranan dalam insiden yang akhirnya akan menghasilkan calon individu baru
Peneliti menyerupai Wolff dan Goethe di kurun 18, de Candolle pada awal kurun 19, dan penelitilain menyatakan bahwa organ bunga merupakan turunan pribadi dari helaian daun. Namun, pendapat yang diterima hingga kini ialah daun dan batang merupakan satu unit tunggal yang disebut shoot. Perkembangan bunga paralel dengan cabang vegetatif, jadi tidak sebagai turunannya.
Bunga merupakan alat perkembangbiakan pada tumbuhan angiospermae. Bunga dibuat oleh meristem ujung khusus yang berkembang dari ujung pucuk vegetatif sesudah dirangsang oleh faktor – faktor internal dan eksternal untuk keperluan itu. dan fungsinya ialah untuk menghasilkan biji-biji melalui pembiakan.
Bunga disebut bunga tepat jika mempunyai alat jantan (benang sari) dan alat betina (putik) secara bantu-membantu dalam satu organ. Bunga yang demikian disebut bunga bencong atau hermafrodit.
Bunga yang mempunyai organ kelopak, mahkota , stamen , dan putik disebut bunga yang lengkap.
Bunga mempunyai bagian-bagian yaitu:
- Tangkai bunga,
- Dasar bunga,
- Hiasan bunga yang tardiri dari kelopak dan mahkota bunga
- Alat kelamin jantan dan betina yang berupa putik dan benang sari.
Bunga sanggup digolongkan menjadi bunga lengkap dan bunga tidak lengkap. bunga dikatakan lengkap apabila mempunyai semua bagian-bagian bunga, namun bunga tak lengkap tidak memiliki salah satu dari bab bunga.
Belum ada Komentar untuk "Pengertian Dan Definisi Bunga Pada Tumbuhan"
Posting Komentar